Naen Soeryono, calon wakil walikota dari independen bersosialisasi anti kantong di Taman Bungkul, Minggu (11/4). Bersama komunitas Nol Sampah dan Detektif Lingkungan Dewan Kota Surabaya. Naen mengajak warga kota untuk menjaga lingkungan.
Aksi yang dilakukan Naen, menukar kantong plastik (tas kresek) dengan tas kain kepada warga. Menurut Naen, tas kain bisa dicuci dan dipakai berulang-ulang dibanding kantong plastik yang sekali pakai. “Tas kain lebih baik untuk menjaga lingkungan. Dengan mengurangi atau tidak sama sekali menggunakan kantong berbahan plastik. Mulai sekarang mari mengurangi penggunaan tas kresek “ katanya.
Atas kepedulian cawawali tersebut, warga kota menyambut dengan antusias. Melihat sambutan warga yang simpatik ini, dia berjanji akan berupaya mensosialisasikan terus menerus. Dan pasangan Fitra-Naen akan menjadikan hal ini perhatian secara serius.
Wujud dari kepedulian pasangan ini telah dilakukan. Terlihat pasangan nomor urut 5 (lima) tidak pernah memasang gambar-gambar yang ditaruh di pohon. “ Kami (Fitra-Naen) sudah berkomitmen untuk tidak merusak lingkungan pada masa kampanye, dengan tidak memasang gambar atau poster dengan memaku pohon di pinggir jalan, “jelas Naen yang selama ini berprofesi pengacra.
Pasangan ini akan melakukan pemasangan gambar dan poster hanya akan diikatkan di pohon atau tiang yang disarankan. Mereka juga berjanji pelarangan penggunaan kantong plastik berbahaya dalam bentuk kebijakan. “Kebijakan itu kami akan lakukan lewat Peraturan Daerah (PERDA), jika terpilih nanti, “ tandasnya.
Wawan Sumbawa, salah satu aktifis yang mengikuti acara ini mengatakan, bahaya plastik kantong kresek yang baru bisa terurai 500 tahun. Dan jika dibakar akan menimbulkan asap racun yang berbahaya bagi tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian. “Jika Fitra-Naen terpilih, akan lebih protektif terhadap penggunaan plastik oleh masyarakat. Itu harapan saya, “ katanya.
Masih kata Some panggilan Wawan Sumbawa, penggunaan tas kresek mulai saat ini lebih baik dikurangi. Secara pribadi mari melakukan kepedulian. “Kalau tidak kita-kita ini siapa lagi. Dan kalau Fitra-Naen memimpin Surabaya. Secara pribadi sangat setuju kalau masalah ini diperdakan, “ tandasnya mengakhiri pembicaraan.
Senin, 12 April 2010
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Kantong Plastik, Membahayakan Lingkungan
Naen Soeryono, calon wakil walikota dari independen bersosialisasi anti kantong di Taman Bungkul, Minggu (11/4). Bersama komunitas Nol Sampah dan Detektif Lingkungan Dewan Kota Surabaya. Naen mengajak warga kota untuk menjaga lingkungan.
Aksi yang dilakukan Naen, menukar kantong plastik (tas kresek) dengan tas kain kepada warga. Menurut Naen, tas kain bisa dicuci dan dipakai berulang-ulang dibanding kantong plastik yang sekali pakai. “Tas kain lebih baik untuk menjaga lingkungan. Dengan mengurangi atau tidak sama sekali menggunakan kantong berbahan plastik. Mulai sekarang mari mengurangi penggunaan tas kresek “ katanya.
Atas kepedulian cawawali tersebut, warga kota menyambut dengan antusias. Melihat sambutan warga yang simpatik ini, dia berjanji akan berupaya mensosialisasikan terus menerus. Dan pasangan Fitra-Naen akan menjadikan hal ini perhatian secara serius.
Wujud dari kepedulian pasangan ini telah dilakukan. Terlihat pasangan nomor urut 5 (lima) tidak pernah memasang gambar-gambar yang ditaruh di pohon. “ Kami (Fitra-Naen) sudah berkomitmen untuk tidak merusak lingkungan pada masa kampanye, dengan tidak memasang gambar atau poster dengan memaku pohon di pinggir jalan, “jelas Naen yang selama ini berprofesi pengacra.
Pasangan ini akan melakukan pemasangan gambar dan poster hanya akan diikatkan di pohon atau tiang yang disarankan. Mereka juga berjanji pelarangan penggunaan kantong plastik berbahaya dalam bentuk kebijakan. “Kebijakan itu kami akan lakukan lewat Peraturan Daerah (PERDA), jika terpilih nanti, “ tandasnya.
Wawan Sumbawa, salah satu aktifis yang mengikuti acara ini mengatakan, bahaya plastik kantong kresek yang baru bisa terurai 500 tahun. Dan jika dibakar akan menimbulkan asap racun yang berbahaya bagi tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian. “Jika Fitra-Naen terpilih, akan lebih protektif terhadap penggunaan plastik oleh masyarakat. Itu harapan saya, “ katanya.
Masih kata Some panggilan Wawan Sumbawa, penggunaan tas kresek mulai saat ini lebih baik dikurangi. Secara pribadi mari melakukan kepedulian. “Kalau tidak kita-kita ini siapa lagi. Dan kalau Fitra-Naen memimpin Surabaya. Secara pribadi sangat setuju kalau masalah ini diperdakan, “ tandasnya mengakhiri pembicaraan.
Aksi yang dilakukan Naen, menukar kantong plastik (tas kresek) dengan tas kain kepada warga. Menurut Naen, tas kain bisa dicuci dan dipakai berulang-ulang dibanding kantong plastik yang sekali pakai. “Tas kain lebih baik untuk menjaga lingkungan. Dengan mengurangi atau tidak sama sekali menggunakan kantong berbahan plastik. Mulai sekarang mari mengurangi penggunaan tas kresek “ katanya.
Atas kepedulian cawawali tersebut, warga kota menyambut dengan antusias. Melihat sambutan warga yang simpatik ini, dia berjanji akan berupaya mensosialisasikan terus menerus. Dan pasangan Fitra-Naen akan menjadikan hal ini perhatian secara serius.
Wujud dari kepedulian pasangan ini telah dilakukan. Terlihat pasangan nomor urut 5 (lima) tidak pernah memasang gambar-gambar yang ditaruh di pohon. “ Kami (Fitra-Naen) sudah berkomitmen untuk tidak merusak lingkungan pada masa kampanye, dengan tidak memasang gambar atau poster dengan memaku pohon di pinggir jalan, “jelas Naen yang selama ini berprofesi pengacra.
Pasangan ini akan melakukan pemasangan gambar dan poster hanya akan diikatkan di pohon atau tiang yang disarankan. Mereka juga berjanji pelarangan penggunaan kantong plastik berbahaya dalam bentuk kebijakan. “Kebijakan itu kami akan lakukan lewat Peraturan Daerah (PERDA), jika terpilih nanti, “ tandasnya.
Wawan Sumbawa, salah satu aktifis yang mengikuti acara ini mengatakan, bahaya plastik kantong kresek yang baru bisa terurai 500 tahun. Dan jika dibakar akan menimbulkan asap racun yang berbahaya bagi tubuh bahkan bisa menyebabkan kematian. “Jika Fitra-Naen terpilih, akan lebih protektif terhadap penggunaan plastik oleh masyarakat. Itu harapan saya, “ katanya.
Masih kata Some panggilan Wawan Sumbawa, penggunaan tas kresek mulai saat ini lebih baik dikurangi. Secara pribadi mari melakukan kepedulian. “Kalau tidak kita-kita ini siapa lagi. Dan kalau Fitra-Naen memimpin Surabaya. Secara pribadi sangat setuju kalau masalah ini diperdakan, “ tandasnya mengakhiri pembicaraan.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar